TUGAS TERSTUKTUR 01

TUGAS TERSTRUKTUR 01

NAMA : Bambang Yudianto

NIM : 41122010030 

EVOLUSI BAHASA INDONESIA

Abstrak:

    Bahasa Indonesia merupakan hasil evolusi panjang dari bahasa Melayu yang digunakan sebagai bahasa perhubungan di kepulauan Nusantara. Perkembangannya dipengaruhi oleh berbagai bahasa asing akibat perdagangan dan kolonialisme. Melalui Sumpah Pemuda tahun 1928, bahasa ini diangkat sebagai bahasa persatuan bangsa Indonesia. Setelah kemerdekaan, Bahasa Indonesia terus dikembangkan secara sistematis melalui pembakuan ejaan, penyusunan kamus, dan penambahan kosakata baru. Hingga kini, Bahasa Indonesia terus beradaptasi dengan kemajuan teknologi dan era globalisasi, tanpa kehilangan jati dirinya sebagai simbol identitas nasional.

Pendahuluan:
    Bahasa Indonesia memiliki peranan penting sebagai alat komunikasi dan pemersatu bangsa yang terdiri dari beragam suku, budaya, dan bahasa daerah. Berasal dari bahasa Melayu, bahasa ini berkembang seiring perjalanan sejarah bangsa Indonesia, mulai dari masa perdagangan antar pulau, masa penjajahan, hingga era kemerdekaan. Penetapan Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dalam Sumpah Pemuda tahun 1928 menjadi tonggak penting dalam pembentukan identitas nasional. Sejak saat itu, Bahasa Indonesia terus mengalami perkembangan dalam bidang ejaan, tata bahasa, dan kosakata agar mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan budaya global.

Permasalahan:
    Meskipun Bahasa Indonesia telah menjadi bahasa persatuan dan digunakan secara luas, masih terdapat berbagai permasalahan dalam penggunaannya. Banyak masyarakat, terutama generasi muda, cenderung mencampuradukkan Bahasa Indonesia dengan bahasa asing atau bahasa gaul sehingga mengurangi nilai kebakuannya. Selain itu, kurangnya kesadaran dalam menggunakan bahasa yang baik dan benar di media sosial serta dunia pendidikan juga menjadi tantangan. Perkembangan teknologi dan globalisasi turut mempengaruhi perubahan kosakata dan gaya berbahasa, sehingga diperlukan upaya pelestarian dan pembinaan agar Bahasa Indonesia tetap terjaga sebagai identitas dan alat komunikasi nasional.

Pembahasan:
    Evolusi Bahasa Indonesia berawal dari bahasa Melayu yang digunakan sebagai bahasa perantara antar suku di kepulauan Nusantara. Bahasa Melayu berkembang pesat karena sifatnya yang sederhana dan mudah dipahami. Pada masa penjajahan, bahasa ini menyerap banyak kosakata dari bahasa asing seperti Arab, Portugis, dan Belanda. Setelah peristiwa Sumpah Pemuda tahun 1928, bahasa Melayu diresmikan sebagai Bahasa Indonesia dan dijadikan bahasa persatuan bangsa. Sejak kemerdekaan, pemerintah terus mengembangkan Bahasa Indonesia melalui pembakuan ejaan, tata bahasa, dan penyusunan kamus resmi. Dalam perkembangannya hingga saat ini, Bahasa Indonesia menghadapi tantangan dari pengaruh globalisasi dan penggunaan bahasa asing di media digital. Namun, dengan pembinaan yang berkelanjutan serta peran aktif masyarakat, Bahasa Indonesia tetap mampu bertahan dan menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman tanpa kehilangan jati dirinya.

Kesimpulan : 

    Kesimpulannya, evolusi Bahasa Indonesia merupakan perjalanan panjang dari Bahasa Melayu yang mengalami penyesuaian dan perkembangan sesuai dengan perubahan zaman. Bahasa Indonesia tidak hanya berfungsi sebagai alat komunikasi, tetapi juga sebagai identitas dan pemersatu bangsa yang memiliki beragam suku serta budaya. Perkembangan teknologi, media sosial, dan globalisasi turut memengaruhi perubahan kosakata serta gaya berbahasa masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan kesadaran untuk menggunakan Bahasa Indonesia dengan baik dan benar, tanpa menghilangkan kreativitas dan fleksibilitasnya. Pemerintah, pendidik, dan masyarakat perlu bekerja sama dalam melestarikan, mengembangkan, dan memajukan Bahasa Indonesia agar tetap relevan dan kuat di tengah arus modernisasi dunia.

Saran : 

    Saran yang dapat diberikan yaitu agar masyarakat Indonesia, terutama generasi muda, terus mencintai dan menggunakan Bahasa Indonesia dengan baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari, baik di lingkungan formal maupun informal. Pemerintah dan lembaga pendidikan juga diharapkan terus meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa melalui kurikulum yang adaptif terhadap perkembangan zaman. Selain itu, penggunaan Bahasa Indonesia di media digital perlu diperkuat agar tidak kalah oleh pengaruh bahasa asing. Upaya pelestarian bahasa daerah juga penting dilakukan, karena keberagaman bahasa daerah menjadi sumber kekayaan dan inspirasi bagi perkembangan Bahasa Indonesia di masa depan.

Daftar pustaka :

Alwi, H., Dardjowidjojo, S., Lapoliwa, H., & Moeliono, A. M. (2010). Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia (Edisi Ke-3). Jakarta: Balai Pustaka.

Chaer, A., & Agustina, L. (2010). Sosiolinguistik: Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta.

Kridalaksana, H. (2008). Pembentukan Kata dalam Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Moeliono, A. M., & Dardjowidjojo, S. (1988). Cakrawala Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Pusat Bahasa. (2008). Sejarah Bahasa Indonesia. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.